Pesan Ibu Kepada Anaknya
'Nak, kau lihat yang berwajah ndeso itu, yang kurus jelek itu, itu presiden Jokowi. Sejak sepeninggal Sukarno, semua presiden harus dari militer yang gagah perkasa atau keturunan darah biru. Baru dia yang mulai dari pinggir kali, digusur sana-sini, usaha sendiri sampai mandiri, dan nasib mengantarkan dia ke istana. Bukan karena harta atau citra, tapi karena kerja.
Ibu tak mengharuskan kamu jadi kaya, jadi gagah dan ganteng, tapi ibu mengharuskan kamu untuk jujur, untuk sederhana, untuk berbahagia apa adanya. Ibu tidak mengharuskanmu jadi sempurna, tapi jadilah
pejuang untuk semua manusia. Menjadi orang baik itu sangat berat nak, banyak yang akan menentangmu, mencurigaimu, menfitnahmu, tapi percayalah kebaikan lah yang akan menang di akhirnya.
pejuang untuk semua manusia. Menjadi orang baik itu sangat berat nak, banyak yang akan menentangmu, mencurigaimu, menfitnahmu, tapi percayalah kebaikan lah yang akan menang di akhirnya.
Nak, kejarlah cita-citamu. Presidenmu itu telah
menunjukkan, bahwa siapapun bisa menjadi apapun yang diinginkannya. Tapi tujuan hidupmu jangan pula menjadi presiden atau konglomerat, tujuan hidup adalah mengabdi, untuk kesejahteraan dan kebahagiaan makhluk semesta, masalah kamu nanti kaya atau jadi pejabat tinggi, itu hanyalah bonus belaka, bukan inti sebenarnya.
menunjukkan, bahwa siapapun bisa menjadi apapun yang diinginkannya. Tapi tujuan hidupmu jangan pula menjadi presiden atau konglomerat, tujuan hidup adalah mengabdi, untuk kesejahteraan dan kebahagiaan makhluk semesta, masalah kamu nanti kaya atau jadi pejabat tinggi, itu hanyalah bonus belaka, bukan inti sebenarnya.
Sekarang pergilah nak, jadilah anak panah jaman, jadilah cahaya peradaban. Seberapapun berhasilnya engkau nanti, tetaplah rendah hati, senyum bersemi, istiqomah berbakti. '
Bayu Saylendra
No comments:
Post a Comment