Ketua Umum AFI : Jokowi Pemimpin dengan APBN "Pilihan Tuhan" Fiskalnya Penuh "Keberuntungan"
Dalam kesempatan pelantikan DPD Assosiasi Fiskal Indonesia (AFI) Yogyakarta bertempat di UC UGM Yogyakarta, Sabtu (13/12), Ketua Umum Assosiasi Fiskal Indonesia Erwin Eka Kurniawan membocorkan bahwa ada "tangan Tuhan" bermain untuk membuat cadangan fiskal Jokowi lebih banyak dari apa yang seharusnya di dapatkan pemerintahannya secara hitungan awal.
"Pemerintahan Jokowi mestinya defisit 30 T dalam dua bulan (awal pemerintahannya), sehingga BBM dinaikan demi menutup defisit. Kenyataannya Tuhan berkata lain, entah Tuhan sayang pada pak Jokowi, kenyataannya harga minyak dunia turun hingga 26 USD, dan memberikan surplus ratusan triliun pada Jokowi." Ujarnya.
Erwin yang juga mengungkapkan ambisi Jokowi dalam perpajakan untuk bisa mencapat target 600 T lebih banyak dari pencapaian saat ini yang ada dikisaran sebesar 1000 T.
Ambisi ini dilakukan untuk mengurangi ketergantungan pada hutang luar negeri.
Menurutnya pencapaian itu bisa tercapai apabila ada "mata bor" khusus dan visi spesial dari kepala Kantor Pajak yang baru, yang saat ini sedang di masa proses penyaringan.
Dirinya pun menambahkan bahwa rezim Jokowi saat ini merupakan rezim yang tidak disukai oleh perbankan dunia, karena kebijakannya yang menghindari penerbitan surat hutang baru serta mengurangi ketergantungan negara pada hutang (defisit), padahal dalam amanat UU, defisit diperbolehkan hingga 3.5 persen.
Karena kebijakannya yang kontraktif tersebut, Bank Dunia enggan bullish daan memprediksi hal yang baik untuk pemerintahan Jokowi, dan merasa bahwa pemerintahan Jokowi tidak akan sanggup mencapai target pertumbuhan 7 Persen.
Source : 13th December 2014 , 10:12 AM
Sumber Foto: Erwin Eka Kurniawan, Fiskal.co.I'd
Source : FB Laut Kaler
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1507764002822339&set=a.1381323098799764.1073741827.100007662608456&type=1&theater
Orang baik selalu beruntung.
ReplyDelete